Perluasan sistem jaringan komunikasi terutama media selular yang sekarang sedang marak, tidak bisa menggoyahkan kekhawatiran warga Cibangkong terutama warga Rw.11 setelah pada sebelumnya di rencanakan di Rw 06. Pihak pengembang yang berusaha bermusyawarah untuk melancarkan bisnis mereka belum mencapai kesepakatan dengan warga Rw 11, pengembang salah satu provider terkemuka di Indonesia berharap rencananya bisa terlaksana setelah pada rencana pertama belum berhasil karena di tolak oleh warga Rw 06.Tower yang tingginya 35 m yang akan didirikan di Rw 11 Cibangkong ini membuat warga sekitar merasa cemas, karena mereka khawatir akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, apalagi dengan berita jatuhnya Tower salah satu TV swasta yang membuat warga semakin takut dan tidak setuju dengan pembuatan tower yang tingginya sampai 35 m ini dan juga recana letak pembangunan tower di daerah kawasan Rw 11 yang dimana penduduk terpadat di kelurahan cibangkong meskipun area sangat luas.Rabu (26/07) beberapa perwakilan dari pengembangan salah satu provider yang terkemuka di Indonesia tersebut mengadakan pertemuan dengan warga Rw 11, para petinggi-petinggi desa dana sesepuh cibangkong yang ada di kawasan Rw 11 untuk membicarakan rencana mereka mendirikan tower dengan ketinggian 35 m tersebut, Namun sampai turunnya berita ini belum ada keputusan pasti. Bapak H. Andarusman misalnya, salah satu sesepuh yang ada di cinbangkong dan merupakan ketua dari Forum Warga Cibangkong (FWC) mengutarakan dirinya menolak akan adanya pendirian tower di kawasan Rw 11.“ saya bukannya kenapa-kenapa, tetapi saya khawatir akan terjadi sesuatu yang tidak di inginkan. Apalagi dengan tower yang ketinggiannya mencapai 35 meter tersebut. Saya berani mengambil keputusan ini karena sudak ada bukti fakta, diamana ada berita jatuhnya tower salah satu stasiun TV swasta yang membuat saya semkain khawatir apalagi rumah saya dekat dengan pendirian tower tersebut. “ ungkapnya sesepuh Cibangkong.Meskipun sang pemilik tanah sudah menyepakatinya dengan kontrak lima tahun, namun rencana mereka untuk mendirikan tower setinggi 35 m tersebut belum bisa terlaksana karena harus mendapat dukungan dari warga seikitar juga yang dekat dengan kawsan pendirian. Yang direncanakan pembangunannya di samping sungai anak kali cikapundung kolot tepatnya di kebun pisang yang sangat dekat area lapangan olah raga voli dan juga tempat bermainnya anak-anak di sore hari.Namun dari pihak pendiri tower tersebut mengutarakan sudah mengantisipasi akan adanya hal-hal yang tidak diinginkan dengan pengamanan-pengaman untuk warga yang ada di kawasan pendirian tower. Tapi mereka belum bisa memastikan akan mendirikannya tower tersebut, karena kemnbali lagi kepada wrga sekitar apakah menyetujuinya ataukah keputusan mereka sama dengan yang diambil warga Rw 06 yaitu menolak.“ saya tidak bisa mengambil keputusan dengan sepihak, meskipun posisi saya sebagai ketua Rw 11 saya tidak bisa begitu. Karena kalau saya setuju dan warga yang lainnya tidak setuju itu akan menimbulkan kecemburuan social antara warga satu sama lainnya terutama mungkin kepada saya. Jadi keputusan juga ada di tangan warga. “ ujar Bpk. Sarwanto yang merupakan ketua Rw 11 kelurahan cibangkong.Mungkin dari pihak pendiri tower masih akan membicarakan hal tersebut mengingat belum adanya keputusan dari warga setempat dengan mendirikannya tower dengan ketinggian 35 m tersebut.Roni, Cibangkong melaporkan
RSC 107,7 FM INFO >
29 Juni 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar